Ngerumpi bareng di American Grill, Dukuh Atas

Apa yang diobrolkan jika para perempuan ketemu? Mengobrol tentang karir, tentang anak, atau tentang kondisi keperempuan pada umumnya? Sejak memulai menulis di blog akhir tahun 2006, tak terasa perkembangan blog di Indonesia sangat pesat. Melalui blog, saya mengenal pertemanan, dengan berbagai usia, latar belakang pendidikan, dan karir yang bermacam-macam. Ada yang berkarir di rumah, ada juga sebagai dosen, pengacara, konsultan, psikolog, dokter, bankir, dan lain-lain. Dari obrolan di dunia maya ini, akhirnya setiap kali ada teman blogger yang berkunjung ke kota lain, selalu berusaha mengadakan pertemuan diantara kepadatan acara.

Perkenalan dengan mbak Tutinonka, diawali oleh karena saya sebelumnya berlangganan majalah “Femina” dan nama Tutinonka sangat familier sekali, karena sering menulis di beberapa majalah. Begitu membaca nama Tutinonka di salah satu komentar teman blogger, saya langsung mengunjungi blognya, dan benar, ternyata beliau adalah Tutinonka yang selama ini sering saya baca cerpen dan cerber nya. Beliau sudah menulis dan menerbitkan Novel sejak umur belasan tahun, dan yang menarik, beliau punya latar belakang Sarjana Sipil UGM, dan saat ini menjadi dosen di salah satu Universitas di Yogya, serta sedang mengambil gelar Doktor.

Yoga dan Iin mencari posisi untuk mendapatkan foto yang bagus
Yoga dan Iin mencari posisi untuk mendapatkan foto yang bagus

Mbak Tuti mengajak Iin, keponakannya, yang akhirnya di daulat untuk memotret kita-kita, yang ternyata semuanya narsis.

Pada saat ada acara ke Bogor, mbak Tuti mengirim sms apakah bisa ketemu saya diantara jam 10-12 siang hari Minggu, karena beliau sebetulnya mampir ke Jakarta dalam rangka temu alumni dengan rekan-rekan sesama pengarang, yang kebetulan pertemuan diadakan di lantai 3 (tiga) American Grill Dukuh Atas. Saya sangat antusias menyambutnya, sekaligus mengajak Yoga untuk bergabung, dan belakangan Imelda yang malamnya baru datang dari Tokyo ikut gabung dengan dua putranya yang lucu serta menggemaskan.

American Gril-Dukuh Atas (Riku menghilang saat difoto, asyik dengan balonnya)
American Grill-Dukuh Atas (Riku menghilang saat difoto, asyik dengan balonnya)
Riku dan Kai, betapa akrabnya
Riku dan Kai, betapa akrabnya

Imelda juga saya kenal melalui blognya, adalah lulusan UI, kemudian mendapat Master di Jepang dan berlanjut dengan berkarir sebagai dosen di Jepang, telah mempunyai dua putra yang lucu dan menggemaskan.

Yoga sedang momong Riku dan Kai
Yoga sedang momong Riku dan Kai

Sedangkan Yoga, saya kenal dari blognya yang berbahasa Inggris. Awalnya saat itu mau ketemuan dengan kang Yari, ternyata batal ketemu kang Yari (yang akhirnya ketemu juga di PB08), malah mengobrol sampai malam dengan Yoga. Yoga yang cenderung pendiam, ternyata seru juga kalau ketemu. Yoga yang juga alumni Sipil, tapi beda universitas dengan mbak Tuti, juga suka menulis. Membaca tulisan Yoga awalnya mesti berulang-ulang, karena penuh filsafat, dan mungkin komentarku yang OOT juga membuat Yoga ketawa.

Perbedaan sifat dari keempat perempuan ini, ternyata tak membuat pertemuan canggung, malah kalau tak ingat mbak Tuti masih ada acara berikutnya, serta Imelda masih capek karena baru malamnya datang dari Tokyo, bisa berlanjut sampai lama.

Kai yang tertidur di kereta dorong
Kai yang tertidur di kereta dorong

Akhirnya Kai tertidur dengan pulas di kursi (walau sempat berusaha bertahan agar tetap melek, yang membuat saya dan Yoga geli), apa boleh buat pertemuan terpaksa berakhir jam 13.00 wib.

Nahh apa yang di obrolkan? Dari obrolan ringan kemarin, muncul ide, bagaimana jika kita membuat semacam blog yang menampung masalah perempuan, sehingga para perempuan bisa menanyakan masalahnya tanpa merasa malu. Memang belum dipikirkan bagaimana bentuknya, namun menurut saya, ide ini sangat menarik. Kita punya mbak dokter, yang baru pulang ke Indonesia dari mengambil spesialisasi di Sidney, yang tentu akan sangat menolong, beberapa rekan dokter gigi, seperti Noengki dan Tanti, dan banyak lagi yang tak saya sebutkan satu per satu, yang bisa menyumbangkan ilmunya.

Ide ini masih dapat direnungkan, dan entah bagaimana caranya, agar kita juga bisa berperan untuk membantu memberikan sharing pengalaman, untuk hal-hal yang sederhana, yang tak terpikirkan sebelumnya. Bagaimana Imel, mbak Tuti, dan teman-teman yang lain, mungkin ada ide yang bisa diteruskan? Dan karena ilmu tentang IT saya pas-pas an, lha thema blog aja tak pernah diganti-ganti, mungkin Yoga (yang paling muda dari peserta yang ketemu kemarin) bisa menampung ide-ide tersebut. Tak perlu yang merepotkan, tapi hal-hal yang sederhana, dari hanya berbagi tip namun dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Iklan

30 pemikiran pada “Ngerumpi bareng di American Grill, Dukuh Atas

  1. Nah, Bu baru saja saya mengobrol dengan mbak Imel. Saya sempat menyebutkan tentang bimbingan hukum untuk para perempuan. Wacana ini bisa berkembang lebih luas. Formatnya bisa kita diskusikan lagi nanti, pas off line. 🙂

    Terima kasih untuk kemarin. 😀

    Yoga,
    Saya juga senang bisa jalan-jalan sama Yoga, jadi ingat saat sering jalan-jalan berduaan sama Lis, dan cekikikan berdua.
    Wahh kalau punya anak cowok yang masih lajang…kita bisa cocok nih Yoga, menantu dan mertua….
    hehehe…..senang sekali kemarin….walau serem di awal film dan nggak berani melihat (“agak Mual”)….

  2. khas familywoman. tapi serasa pendekar saat hak2 kaum perempuan pas berlaga didunia wacana. jadi ngiri….

    Gus,
    Dan Yoga saking semangatnya bermain dengan kedua anak lucu itu, sandalnya sempat putus…..hehehe
    Itulah perempuan kalau ketemu, tetap aja prioritasnya main sama anak…

  3. hwaaa…KAI lucu buanget nget nget…

    satu lagi piala bergilir buat Bu Enny utk kopdar hehe…minggu depan sama siapa lagi, bu? 😉
    Tapi memang seruuu nian nampaknya 🙂

    Si Bulet,
    Kai memang lucu sekali, tak ada suara cuma senyumnya, dan berusaha terus mencapai keinginannya dengan memanjat, agar bisa duduk di kursi tanpa bantuan orang lain.
    Dan Riku…yang dewasa dan sayang sama adiknya.

  4. Tempo hari ketika aku jalan sama Si Gondrong berhati lembut … terpaksa harus jemput Ines (gara2 prof Spanyolnya tidak datang).. kebetulan kursusnya berada di salah satu gedung sosial …

    Nah … Si Gondrong pun mulai bertanya-tanya : maka aku terangkan satu-satu dari sekolah musik Ines yg tergolong murah, kursus spanyol yg gratis … pokoknya hak dan kewajiban kita … termasuk bantuan/penasehat hukum yg kantornya berada di tempat sama di mana Ines kursus spanyol … ehhhh … tahunya konselirnya sekarang teman aku …

    Kadang-kadang hal ini aku singgung-singgung di dalam blogku … yang ternyata banyak yang tidak ngerti juga … sehingga aku harus jalan … yeah seperti nganterin si Gondrong …

    Juliach,
    Hmmm….saya masih mikir-mikir, ntar mesti baca blog Juliach lagi…siapakah si gondrong? Mantan pacar? Anak?

  5. Aku dah ngopi fotonya Kai dan Riku. eh kok ada Yoga ya…di CROP aj ah 😛

    Mba Imelda…putranya kok bisa lucu2 banget gitu sih? suka deh 😡

    Si Bulet,
    Riku dan Kai memang menyemarakkan suasana…..benar-benar menyenangkan, sayang waktu terbatas, dan si kecil masih lelah…

  6. wah Ibuuuu….
    seru banget ceritanya kalo habis ketemuan sama si ini si itu… kapan nih ketemuan sama aku?

    Utaminingtyazzzz
    ,
    Hari ini aku ada janji sama teman…dan ketemunya di BRI Center Park?
    Siapa tahu kita ketemu di sana…saya mau ke lantai 10 (antara jam 10-12 siang).

  7. wah asyik banget! ngobrol. di amgrill lagi. bisa makan salad sepuasnya. hahaha! (yg dipikirin malah makan, bukan ngobrolnya hihi.)

    kapan2 kita kopdar yuk bu.. 🙂

    Krismariana,
    Kemarin semua juga akhirnya pesan salad bar…..memang enak sih, kalau pesan yang lain-lain perutnya nggak kuat untuk diisi

  8. semoga tercapai cita2nya membangun blog khusus masalah perempuan bu

    Boyin,
    Kita tunggu kiprahnya Imelda dan Yoga…saya nanti ikut membantu, apa aja…

  9. Itu Yoga serius banget foto2nya … 🙂

    Bu, foto2nya masih bisa diperbesar koq buat blog ini, supaya asyik liatnya. Coba resize sekitar 437X659 pixel (vertikal) atau 437X300pixel (horizontal). Coba di preview kalau kurang besar tinggal disesuaikan ukurannya. Test ya Bu. Salam 🙂

    Toni,
    Yoga memang selalu serius, sekarang saya mulai banyak ketawa…setelah dikritik kanan kiri…
    Iya mas, ntar dicoba…makasih masukannya…

  10. Ibu, serius nih tentang ‘blog perempuan’? ayuk aja deh… hehehe..

    Lebih seru lagi kalau saya bisa ikutan di kopdaran itu ya.. hihihi… iri.. eh, nggak ding, just kidding.
    Ikut seneng dengar cerita dan lihat foto-foto kopdar ini.. aih itu jagoan ciliknya Imel lucu banget yah…
    🙂

    Tanti,
    Lho…serius dong, lagipula kan hanya melalui tulisan…ehh tapi siapa tahu nanti juga bisa berlanjut di dunia nyata.
    Nanti diskusikan lagi dengan Imel dan mbak Tuti di Yogya….mudah2an Yoga bisa gabung.
    Sayang saya tak mungkin ikut….acara lain udah menunggu.
    Jagoan Imel benar-benar lucu….

  11. Mbak Enny, setuju banget membuat blog yang khusus membahas masalah perempuan. Tapi isinya jangan cuma masak-memasak dan menyulam aja ya … (soalnya saya nggak bisa … hehehe). Saya setuju kita sharing, memberikan advokasi untuk para wanita yang membutuhkan bantuan, baik di bidang kesehatan, hukum, pernikahan, karier, dll.

    Setuju juga, biar Yoga dan Mbak Imel yang membuat blognya, soalnya saya sama seperti Mbak Enny, nggak ‘ngeh’ soal IT (ciri manusia jadul … 😀 ). Yang penting semangatnya nggak jadul ya Mbak …

    Halo Mbak Imel, Yoga, dan teman-teman wanita yang lain, setuju????

    Tutinonka,
    Komentar Tanti di atas juga Oke mbak Tuti…nanti bisa dibahas lagi di Yogya…kan ada mbak Dyah juga…wahh seru ya….jangan-jangan resto nya ikutan heboh.

  12. Bunda memang harus mendapatkan trofi kopdar! 🙂
    What a nice Sunday, Bunda…
    Sayang minggu depan nggak bisa ketemuan, ya, padahal aku mau banget ditraktir… *lhoh, maksudmu, La? hehe*

    Bunda,
    ke Jogja dong.. Ikut dong.. Please… Please….

    Lala,
    Sayang saya tak mungkin ikut ke Yogya, diwakili oleh Lala aja ya…
    Lho! Bukannya yang suka kopdar Lala….sebentar lagi trofinya bakal dipegang Imel. Lha kopdar dia berlanjut terus kan..di Bandung-Jakara-Yogya dan Surabaya.

  13. Wah … asyik juga nih, dari dunia maya ke dunia nyata and vice-versa, berusaha untuk lebih berkontribusi di dunia nyata melalui dunia maya. Salut atas inisiatif-nya, mudah-mudahan segera terlaksana.

    Oemar Bakrie,
    Lha bapak sebentar lagi juga kopdar sama Imel kan, Minggu ini? Sayang saya tak mungkin ikutan, karena Minggu udah harus berangkat tugas…
    Doakan ya pak, rencana yang digagas oleh Imel, mbak Tuti dan di apresiasi teman-teman bisa terlaksana…tak perlu langkah besar, yang sederhana saja…

  14. Wah, kopdar yang bermutu, Ibu!
    Saya sudah pesen sama Yessy, nanti waktu saya mudik, februari 2010, kita ketemuan yah di Jakarta 🙂

    DV,
    Jadi EO nya Yessy atau Yoga..atau biar mereka berdua…
    Tenang Don, kita usahakan kopdar yang seru, biar teman baikmu di Bandung itu tak menyesal jika hadir di Jakarta

  15. Bener-bener ta’ bikinkan trofi deh, Bu. Sumprit! :p

    @DV:
    Napa kok pesennya ke Yessy, Don? Hi-hi-hi.

    Daniel Mahendra,
    Boleh..boleh..asal trofinya dari emas 24 karat ya…?
    Kenapa saya mencium bau-bau gosip ya..makin digosok makin siiip….

  16. wah untung bu Enny menuliskan soal ide itu, saya malah hampir lupa sudah mencetuskan itu hihihi. Punya tanggung jawab deh untuk merealisasikan. Moga-moga banyak yang mau membantu. Trophy kopdar? ngga lah bu pasti saya akan segera disusul oleh ibu. kan ibu di Indonesia terus, saya akan pulang ke Jepang, dan ntah kembalinya kapan lagi hehehe.

    EM

    Ikkyu-San,
    Ntar dibahas ya Imel itu jika ketemuan mbak Tuti, mbak Dyah dll nya…di Yogya kayaknya bakal ketemu banyak orang…paling tidak kita memberikan sumbangan walau hanya sedikit berarti…..
    Dan kalau lewat tulisan, saya kira akan seneng aja…saat di Pesta Blogger 07 dulu, saya ketemu beberapa blogger perempuan, salah satu diantaranya punya blog tentang “masalah keguguran kandungan”.

  17. Ayo para cowok…. kita jangan kalah….. kita bikin blog khusus cowok, dan jangan mau kalah sama para cewek. Tunjukkan kita adalah spesies jantina/jenis kelamin yang lebih unggul, mulai dari kreativitas, logika, hingga memasak… cowok selalu di depan!!

    Hidup cowok…!! *halaah komentar ngawur** hehehe…. :mrgreen:

    Yari NK,
    Saya ngakak baca komentar ini….hhuahuahua

  18. asyik beneeerrr…
    kalau blog wanita memang ada, bakalan jadi pionir nih dalam dunia blog di indonesia.
    setuju sama lala dan DM, ibu enny bisa dapat penghargaan juara kopdar deh! salut! 😀

    Marsmallow,
    Juara kopdar? Hahahaha…..

  19. wah Ibuuuu…. saya telat baca reply-nya.
    boleh saya minta nomer HP Ibu? biar nanti kalo ke Ibu ke kantor lagi bisa ketemuan.

    via Facebook aja ya *wink*

    Utaminingtyazzzz,
    Ntar japri aja ya…lewat email….
    FB kok agak susah ya…list nya nggak pake abjad.
    Bukankah papamu punya nomor hapeku? Atau udah dihapus kali ya?

  20. ihhhh Bunda…. seru amat nich kopdarnya 😀

    mmmm sayang ya senin depan Bunda ngga bisa datang 😀

    Retie,
    Senin?
    Senin kapan?
    Saya minggu ke-4 Februari ke Bengkulu, dari hari Minggu s/d Jumat (kalau tak ada halangan apapun)

  21. @ Yoga: knp foto Yoga di crop? biar tdk mengganggu kelucuan Kai….hahaha

    just kidding….
    ga di crop kok Yog..
    malah ntar kucetak dan dipajang lho

    (tapi yg pas bagian ada Yoga dilipet :P)

  22. This is the beauty of Blogging …

    Mengenai ide bikin Blog untuk perempuan itu …
    wow … bagus banget Ibu …

    Walaupun saya bukan perempuan … I think sekali sekala aku akan mengintip kesana ..

    Lho untuk apa ?
    Supaya bisa lebih mengerti apa yang dikeluhkan perempuan … bagaimana masalahnya …
    (I think ini penting juga (sampai batas tertentu ) untuk diketahui para bapak …)

    EH boleh nggak ya ?

    Salam saya Ibu …
    BTW melihat foto kai yang ketiduran itu …
    Arrrggghhh lucu banget anak itu …

    NH18,
    Foto Kai memang lucu sekali..apalagi jika melihat tingkahnya, kita jadi sibuk melihat tingkah laku Riku dan Kai……

  23. HP Papa baru di-service ulang. Semua nomor di dalamnya hilang semua, Bu.
    Harap maklum kalau tiba-tiba pas Ibu menghubungi Papa n beliau ga ngeh siapa yang menghubunginya, hehehe

    Utaminingtyazzzz,
    Kalau diservice, memang nama-nama jadi hilang

  24. Mungkin juga dari dunia blog yang maya, bisa dikonkritkan langkah nyatanya dengan ngadain baksos bareng2…. dengan bantuan dari para blogger dengan berbagai keilmuan dan keahliannya…

    Prameswari,
    Ntar kalau ketemu Imelda, bisa sharing pendapat…

  25. wah, sebuah pertemuan yang menyenangkan, bu, apalagi kalau sahabat yang datang sudah lama pingin bertemu. selalu saja muncul perasaan nyaman, seolah-olah kita sudah lama bertemu, meski baru sebatas saling berkunjung di rumah maya.

  26. Ping-balik: Pertemuan di PIM «

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s