Cerita tip perjalanan Jakarta-London-Paris

Saya dan teman-teman bulan Mei tahun 2005 seminar di London (diadakan di Hotel Royalhorse Guards, Central London….50 meter dari Embankment Station), dan dalam perjalanan pulang mampir ke Paris.
Sekedar sharing pengalaman, bersama ini saya sampaikan pengalaman perjalanan selama di dua negara tersebut dan biaya per orang yang telah dikeluarkan, diluar untuk oleh2:

1. Tiket dari Jakarta-London, Paris -Jakarta menggunakan Garuda (kerjasama dengan MAS) seharga USD 761. Risikonya kalau naik Garuda, kita harus reconfirm dan ini melelahkan apalagi di negara lain. Syukurlah ada Helen, dari Euromoney Trainning yang bisa membantu melakukan reconfirm tsb.

2. Tiket ekonomi Eurostar (Kereta api yang melalui selat Inggris dibawah laut) dari London ke Paris seharga 149 poundsterling, belinya di Waterloo station.
(catatan 1 USD = Rp.9600,- 1 poundsterling= 1,7 USD 1 Euro=1,3593 USD)

Kehidupan selama di London: (dlm poundsterling)

1. Naik taksi dari bandara Heathrow– hotel 49
2. Hotel (1 hari= 90 poundsterling/kamar) di London selama 7 hari, termasuk makan pagi 630
3. Makan siang (diluar kursus 4 hari) dan makan malam (setiap kali makan rata2 6,5 pounds) 65
4. Tiket langganan tube dan bis selama seminggu 25
5. Tiket masuk madame Tussauds 23
6. Tiket The Big Bus (bisa digunakan keliling kota London s/d jam 12 malam, dan menyusuri s.Thames dengan kapal, lengkap dapat menggunakan earphone dalam 6 bahasa) 20
7. Taksi Embankment Place – Waterloo 18 pounds, jika dari daerah Kensington ke arah Waterloo lebih jauh 40

Jumlah biaya seminggu di London 852 poundsterling (atau 1444,4 USD)

Perjalanan London Paris ( 1 Euro = 1,3593 USD)

1. Makan di kereta api (Eurostar) dlm perjalanan London – Paris 6,5
2. Taksi dari Gare du Port station (station tujuan di Paris) 50 (disarankan naik taksi, kalau langsung naik Metro dari stasiun ke hotel, mengangkat koper berat dan banyak tangga naik turun)
3. Hotel Ibis d’Italiedi Paris selama 3 hari (tanpa makan pagi) 90 Euro/hari/kamar 250
4. Makan 3 x sehari selama 3 hari, 6,5 euro/kali malkan 58,5
5. Karcis Metro (subway) selama 2 hari 13, ( apabila tak langganan, sekali naik Metro 1,6 Euro)
6. Tiket kapal menyusuri s. Seine 7
7. Tiket naik Arch de Triumph 7
8. Taksi dari hotel ke Bandara Charles de Gaulle (pulang ke Jkt) 50

Biaya selama di Paris 442,7 Euro (atau 601,76 USD)

Catatan;
Biaya diatas untuk per orang, jika taksi dan hotel bisa share akan lebih murah.Ongkos taksi dari Jakarta ke kampung masing2 tak dihitung. Jangan lupa buat visa untuk London dan Schengen (Perancis) yang memerlukan waktu 21 hari, dan wawancara di kedutaan (dapat diwakili jika dalam grup).
Taksi hanya digunakan dari Bandara-hotel, kembali ke Bandara. Selama di London/Paris jalan kaki, turun naik bis, tube/Metro, kapal dll….lumayan deh, ada kira2 30 km selama 10 hari. Jadi sebelum pulang ke Indonesia, sudah harus order tukang pijat. Handphone bisa kirim/menerima, jadi jangan kawatir kehilangan kontak dengan keluarga.
Dengan demikian perkiraan hidup di London selama 7 hari 1444,44 USD dan selama 3 hari di Paris sebesar 601,76 USD. Berarti biaya 10 hari Jakarta-London-Paris 2046,2 USD atau Rp.19.643.520,-

Tip:

Begitu sampai bandara segera tukarkan uang dolar, tak perlu banyak2, cukup untuk hidup seminggu (katanya harga yang paling baik di Oxford Street).
Beli karcis tube sekaligus yang dapat dipakai juga untuk naik bis, sekaligus selama masa tinggal di London, demikian juga jika di Paris.

Sampai hotel, minta peta kota London/Paris. Jika sempat mampir toko buku, beli peta yang lengkap, untuk memudahkan menggabungkan jalan2 dengan station bawah tanah.
Untuk beli souvenir di London, yang terkenal dan harga terjangkau di daerah Oxford street (naik tube turun di Bond street station, naik tangga keatas sudah sampai di Oxford street).

Kalau mau lihat museum Madame Tussauds, naik tube ke Baker street station, keluar naik tangga, jalan kekiri dari arah station kira2 50 meter sudah ketemu Museum Madame Tussauds.

Jika mau ke Harrods, sekalian keliling dengan The Big Bus, melewati daerah ini….walaupun harga2 mahal, tapi ini adalah Mall yang didirikan sejak tahun 1905, milik ayah Dody el Fayed, pacar alm Lady Diana. Harrods mengclaim menyediakan apapun, sehingga kalau tak ada di mall nya, bisa claim, dan Harrods akan mengirimkan ke alamat konsumen diseluruh dunia (ini baru saya baca dari buku “The Story of London” setelah sampai Jakarta.

Sebetulnya di London banyak opera, theater, kalau berdarah seni, ini adalah kesempatan melihatnya. Yang lain2 bisa dibaca dari buku seperti yang saya beli tadi, dan jika dibuku masih nggak jelas, ada alamat emailnya.

Untuk melihat Big Ben, istana Buckingham, Gedung parlemen, London Eye dll letaknya ada didaerah central London, bisa naik tube turun di Westminster.

Di Paris:
Kalau mau melihat Eiffel, naik Metro turun di Bir Harkeim station, keluar station arah kekanan, berjalan kira2 250 meter. Kembali lagi ke Bir Harkeim menuju station Pont de’lAlma….keluar station, jalan kearah kanan, menyeberang jembatan, kekanan lagi sampai ke Bateaux Mouches (tempat kapal yang akan berlayar menyusuri sungai Seine).Pelayaran memakan waktu 1 jam, dikiri kanan sungai terlihat gedung2 yang sangat indah, kuno dan unik. Melewati patung Liberty, yang konon aslinya dan yang di NY turunannya.

Kemudian balik lagi ke station metro, meneruskan ke station St Michel Notre Dame. Jalan kaki lagi kira2 250 meter sampailah di gereja Notre Dame yang indah sekali. Kalau mau cari sovenir ada di toko2 disamping Notre Dame, harga terjangkau.Jangan beli lukisan di Bateaux Mouches, tapi beli di Notre Dame harganya berkisar antara 2 s/d 4 Euro.

Kalau mau lihat Garden Luxembourg, naik metro ke Luxembourg, disini ada taman yang indah.Kemudian naik metro lagi menuju Charles de Gaulle Etoile.Keluar station arah kanan terlihat Arch de Triump hanya 10 meter jalan kaki. Dari sini jalan2 disepanjang Champs de Ellyse yang dikiri kanannya terletak toko mewah, sambil melihat gadis2 Perancis yang lebih cantik dan mungil dibanding gadis London (cuma orang London lebih ramah).

Turun lagi ke station metro (ada di pelataran champs de Ellyse), cari yang namanya George V. Dari sini menuju Palais Royal Musee du Louvre untuk melihat pyramid yang dikelilingi oleh gedung museum, indah dan sangat luas.

Dari Musee de Louvre menyeberang dan jalan kaki kearah kiri, sampai melewati/menyeberang 3 jalan melewati ex penjara Bastile (tinggal menaranya berwarna hijau), dibelakangnya terletak hotel Ritz Carlton tempat Lady Di dan Dody al Fayed makan malam terakhir kali. Jalan terus melewati toko2 dan gedung Minister de la Justice, kemudian gedung Opera de Musica tempat pertunjukan seni di Rue Halevy.

Kemudian berjalan lagi kearah Galeries Lafayette, tempat pertokoan terdiri dari 3 bangunan, yang salah satunya sebetulnya milik Marks & Spencer yang bangkrut dan dibeli oleh Galeries Lafayette. Bangunan dalam gedung sangat menawan, dengan kubah yang sangat indah berwarna-warni. Disini bapak2 bisa beli parfum, baju, tas dll. Juga ada lho toko dipinggirnya yang jual barang lumayan terjangkau. Jika mau pulang bisa turun ke metro dibawah trotoar dekat Galeries Lafayette, nama stationnya Chaussee d’Antine La Fayette.

Selamat mencoba berjalan-jalan sambil menikmati indahnya bangunan disekitarnya. Sopir taksi di London sangat helpfull dan fair.